Wali Kota Risma Dan Kapolres Tanjung Perak Spontan Bersihkan Area Makam Mbah Ratu
SURABAYA – HIKNews.info : Area Pemakaman Umum “Mbah Ratu” di Jalan Demak, Surabaya, yang menjadi TKP kasus pencabulan anak di bawah umur, tak luput dari sorotan Wali Kota Risma, yang segera menginstruksi dinas terkait untuk melakukan pembersihan. Tidak hanya soal sampah, tapi juga melakukan perantingan terhadap pohon – pohon di area makam.
Plt Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Surabaya, Anna Fajriatin mengungkapkan selain kerja bakti ini untuk membersihkan area makam, Anna menegaskan wilayah sekitar ini juga harus dihindarkan agar tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. “Supaya kejadian-kejadian kemarin tidak terulang lagi, Kami menebang pohon dan membuang barang-barang yang tidak digunakan,” kata Anna.
Bahkan ia menegaskan nantinya petugas pemakaman juga akan diminta untuk memantau area makam setiap harinya. Oleh karena itu, Anna juga membagi sebelas petugas makam yang ada di tempat tersebut dibagi per blok untuk masing-masing petugas mengawasi wilayah per blok.
“Jadi petugas makam tidak hanya menggali makam saja, tapi memantau keamanan juga termasuk kebersihannya,” lanjut dia.
Di samping itu, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Ganis Setyaningrum menjelaskan saat ini ia tengah melakukan pendalaman terkait korban-korban (kasus Pedofil) lainnya. Berdasarkan pemantauan, pelaku tidak hanya melakukan kegiatan tersebut di tahun 2020 saja, tetapi di tahun 2019 pun juga.
“Dan korban yang ada ini kan yang berani melaporkan ya. Berani menceritakan kepada orang tuanya masih 4 anak. Dan kemungkinan masih banyak lagi korban-korban yang lainnya. Kita masih dalam proses pendalaman dan juga kerjasama dengan pemkot,” pungkasnya. (yok)