Nasional

May Day, Polda Jateng dan Kodam IV/Diponegoro Bagikan 1050 Paket Sembako Untuk Buruh

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Rycho Amelza Dahniel beserta Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Mochammad Efendi bagi-bagi sembako

SEMARANG – HKNews.info – Peringatan Hari Buruh (May Day) ditengah suasana pandemi virus Covid 19 berlangsung  damai. Sebagai bentuk dukungan kepada para buruh yang tengah melaksanakan aksi damai, Jajaran Polda Jateng dan Kodam IV/Diponegoro membagikan sembako kepada para buruh dalam rangka melaksanakan aksi peringatan hari buruh sedunia atau May Day di kawasan Simpang Lima Semarang.

Penyerahan bantuan sembako tersebut diberikan langsung oleh Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol. Rycko Amelza Dahniel, Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Mochamad Efendi, Ketua Umum Kadin Jawa Tengah, Kukrit SW dan Ketua Inti Jawa Tengah, Gouw Andy Siswanto kepada 14 perwakilan Serikat buruh di Jawa Tengah.

Sejumlah titik di Semarang menjadi target aksi sosial ini. Sebanyak 1050 paket sembako dibagikan bersama oleh Pangdam, Kapolda dan Serikat Pekerja kepada masyarakat dan pekerja /buruh  yang terdampak covid-19.

Kapolda Jateng Irjen Pol. Rycko Amelza Dahnie mengatakan sebagai bentuk dukungan dari TNI/Polri pihaknya menyelenggarakan kegiatan Bhakti Sosial dengan tema TNI/Polri Peduli Buruh di Jawa Tengah.

“Pihaknya bersama Kodam IV/Diponegoro dan Pemrov Jateng memberikan perhatian kepada 14 serikat kerja di Provinsi Jateng dengan memberikan paket sembako,” ujarnya, kepada buruh, didepan Pos Polisi Simpang Lima Semarang, Jumat (1/5/2020).

Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Mochamad Efendi menuturkan Peringatan hari buruh atau May Day yang jatuh pada hari Jumat kali ini berbeda dengan  tahun-tahun sebelumnya.

“May Day diisi dengan Bhakti Sosial berupa pembagian bantuan sembako di Pusat Kota Semarang untuk masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19,” ujarnya kepada wartawan.

Sementara itu Ketua KSPN Jateng Nanang Setyono mengatakan pada peringatan Hari Buruh Sedunia ini terasa spesial dan penuh keprihatinan karena seluruh negara sedang mengalami pandemi virus corona.

“Namun sampai dengan hari ini di JawaTengah sudah mencapai angka 45 ribu buruh yang ter-PHK dan dirumahkan. sekali lagi kami mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang sangat besar bagi kami,” ungkap Nanang.(had).

Related Articles

Back to top button