Polresta Surakarta Serahkan 36 PSK Hasil Operasi Pekat Untuk Dibina di Panti Pelayanan Sosial Wanita Laweyan
SURAKARTA – HKNews.info : Kepolisian Resor Kota Surakarta menyerahkan tiga puluh enam wanita pekerja seks komersial hasil operasi pekat untuk dilakukan pembinaan di Panti Pelayanan Sosial Wanita Laweyan, Sabtu (27/02/2021) malam.
Kapolresta Surakarta Kombes.Pol. Ade Safri Simanjuntak, SIK., MSi., mengatakan bahwa malam ini Polresta Surakarta dan Polsek Jajaran telah melaksanakan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) melalui operasi Penyakit Masyarakat (Pekat). Kegiatan ini kita laksanakan secara rutin dan berkelanjutan oleh Polresta Surakarta dan Polsek Jajaran untuk mewujudkan Solo Bebas Pekat.
“Malam ini berhasil kita amankan 36 wanita pekerja seks komersial di wilayah kota Surakarta yakni didaerah Kestalan dan Gilingan,” ujar Kombes.Pol. Ade Safri Simanjuntak, SIK., MSi.
“Selanjutnya ketiga puluh enam wanita pekerja seks komersial tersebut kita amankan di Polresta Surakarta untuk dilakukan pendataan sebelum diserahkan ke Panti Pelayanan Sosial Wanita Laweyan,” imbuh Kapolresta Surakarta.
Kapolresta Surakarta menambahkan ketiga puluh enam wanita pekerja seks komersial hasil operasi tadi setelah dilakukan pendataan oleh Sat Reskrim, malam ini langsung kita serahkan ke Panti Pelayanan Sosial Wanita Laweyan dengan menggunakan truk Dalmas serta dilakukan pengawalan dan pengamanan oleh personil Sat Sabhara secara terbuka dan dibackup oleh Satuan Reskrim untuk pengamanan tertutupnya.
Kasi Penyantunan Panti Pelayanan Sosial Wanita Laweyan, Sumbodo, S.Sos., menyampaikan memang benar malam ini kita telah menerima tiga puluh enam wanita pekerja seks komersial yang diserahkan oleh Polresta Surakarta.
“Untuk pembinaan nantinya, pihak panti telah menyiapkan beberapa kegiatan untuk para penghuni panti dengan mengajarkan keterampilan berupa menjahit, tata boga, salon,” ujar Sumbodo, S.Sos.
“Selain keterampilan kami juga memberikan pembinaan rohani yang dibimbing oleh Sedekah Jumat Berkah (SJB) dan Pembinaan Mental oleh Polsek Laweyan,” jelasnya.
“Yang mana sebelum masuk ke Panti para Wanita Pekerja Seks Komersial tersebut kita lakukan Rapid Test terlebih dahulu oleh Pihak Dinas Kesehatan,” pungkas Kasi Penyantunan Sumbodo, S.Sos.(had).