Politik

Cawali Eri Cahyadi Sang Penerus Kebaikan. Dari Bea Siswa SMA, Sampai MBR dan UMKM Diperjuangkan Demi Melawan Kemiskinan

Cawali Surabaya dari Paslon Nomor 1, Eri Cahyadi.

SURABAYA – HKNews.info : Kesejahteraan Warga Kota Surabaya ke depan diyakini semakin terjamin, dengan misi “Penerus Kebaikan” yang diemban oleh calon Walikota Surabaya, Eri Cahyadi. Cawali Paslon 1 ini pun bertekat agar buah pembangunan Surabaya bisa dirasakan oleh segenap warga kota Pahlawan.

Semua itu terungkap dalam acara silaturahmi Eri Cahyadi bersama warga kampung Karangmenjangan, RT.3 RW.7 Kelurahan Mojo, Kecamatan Gubeng, pada Rabu malam (14/10/2020). Turut dalam kunjungan silaturahmi Cawali Surabaya Paslon nomor 1, relawan Suroboyo Ceria dan segenap relawan pendukung pemenangan ERJI lainnya yang datang dari berbagai wilayah keluarahan.

Saat Silaturahmi dengan pengurus dan warga Karangmenjangan, serta relawan

Di hadapan segenap pengurus dan warga setempat, Eri mengatakan, “Bu Risma (Walikota Surabaya) ini yang dilakukan untuk masyarakat sudah begitu banyak. Amal Jariyah nya banyak. Saya harus meneruskan kebaikan – kebaikan beliau, saya juga harus menciptakan kebaikan – kebaikan baru untuk warga kota Surabaya semuanya !”

Insya Allah, lanjut Eri menyampaikan visi dan misinya kepada warga, di tahun 2021 seluruh siswa SMA warga Kota Surabaya (ber-KTP Surabaya) akan diberikan Bopda kembali dalam bentuk bea siswa. “Jadi yang punya anak pelajar SMA, akan dibiayai oleh pemerintah kota Surabaya,” ucap Eri Cahyadi, disambut tepuk tangan riuh warga.

Tidak hanya itu, Eri mengatakan, Insya Allah di tahun 2021 warga kota Surabaya yang berpenghasilan di bawah Rp 10 juta, maka ketika sakit biaya perawatan dan pengobatannya otomatis ditanggung oleh pemerintah kota Surabaya. “Jadi termauk MBR atau tidak MBR (biaya perawatan dan pengobatannya) ditanggung pemerintah kota Surabaya,” tuturnya, seraya meminta Ketua RT/RW mendata warganya yang kepala keluarganya berpenghasilan di bawah Rp. 10 juta.

Eri Cahyadi bersama relawan

Seluruh balai RW akan dipasang internet, diberikan seperangkat komputer, serta guru les semua mata pelajaran bagi para siswa SD, SMP dan SMA untuk menghadapi Unas (ujian nasional), secara gratis, biayanya ditanggung pemerintah kota Surabaya.

Di bidang penyerapan tenaga kerja untuk warga kota, Eri mengungkapkan, bahwa ketika masih menjabat Kepala Bappeko Surabaya, ia sempat menandatangani MoU dengan pemilik mall, apartemen serta hotel, yang menyepakati perjanjian pemakaian tenaga kerjanya sebanyak 40 persen harus warga Kota Surabaya.

“Pak RT dan Pak RW harus tahu !” tuturnya. Siapa warganya yang belum bekerja, siapa lansia yang belum dapat permakanan, siapa yang belum masuk daftar MBR…dicatat dan dilaporkan. “Dari data inilah yang kita pakai untuk mengurangi angka kemiskinan sekaligus menghilangkan pengangguran,” ucapnya.

Begitu besar peranan ketua RT/RW bagi kesejahteraan wargannya, hingga Eri Cahyadi menyebut bahwa mereka-lah “Walikota Sejati”. Maka, lanjut Eri, di tahun 2021 pemerintah kota Surabaya akan memberikan apresiasi kepada mereka, yang Insya Allah akan menaikkan apresiasi untuk ketua RT menjadi Rp. 1 juta, untuk ketua RW menjadi Rp. 1,3 juta dan LPMK Rp. 1,5 juta.

Bersamaan dengan itu, Bunda PAUD dan TPQ dianggarkan Rp 500 ribu – 600 ribu. “Karena mereka lah yang mencetak anak – anak yang akhlaqul karimah,” tutur Eri Cahyadi.

Sektor UMKM pun tak luput dari sentuhan Eri Cahyadi. Para pelaku UMKM di tingkat RT/RW akan diberikan pelatihan dan produknya akan disalurkan ke hotel – hotel dan penyerapan pasar lainnya.

Acara silaturahmi dengan tetap menjaga protokol kesehatan ini berlangsung di Balai RT.3 RW.7 Karangmenjangan, dalam suasana kekeluargaan, karena sang Cawali dari Paslon 1 ini pernah tinggal di kawasan Kedung Tarukan, sebelum pindah di kawasan Ketintang.

“Berkunjung ke kampung RT.3 RW.7 Karangmenjangan ini serasa pulang ke kampung halaman,” tutur Eri, saat mengawali silaturahmi, karena Kedung Tarukan  merupakan wilayah tetangga dekat RW.7 Karangmenjangan, yang disamput tepuk tangan riuh warga setempat.

“Pak Eri Cahyadi sungguh luar biasa. Perjuangannya mensejahterakan warga Surabaya berbanding lurus dengan Bu Risma (Walikota Surabaya). Beliau juga rela melepaskan puncak karirnya sebagai ASN demi kita semua warga Kota Surabaya. Ini patut kita dukung !” ucap Sudarmanto, arek asli Karangmenjangan yang juga ketua relawan Suroboyo Ceria. (yok)

Related Articles

Back to top button