Politik

Tidak Hanya Semprotkan Disinfektan, “Suroboyo Ceria” Juga Fogging Nyamuk DBD

Relawan Ning Lia, “Suroboyo Ceria” juga fogging nyamuk DBD

Surabaya – HKNews.info : Perpanjangan masa dimulainya pelaksanaan Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) Surabaya yang diwacanakan akan dihelat paling cepat akhir tahun 2020, seolah menjadi kans tersendiri bagi Ning Lia (Lia Istifhama) dan relawan-nya yang tak padam semangat, untuk terus menggelar aksi sosial walau di tengah Pandemi Covid-19.

Seperti “gayung bersambut”, hal ini juga menjadi berkah bagi masyarakat “Bang-Jo” alias Abang – Ijo (merah – hijau, Red), oleh karena giat para relawan Ning Lia di tengah masyarakat selalu melegakan serta memberi rasa aman dan nyaman, dengan aksi sosial berupa semprotan disinfektan dan fogging anti demam berdarah, di titik – titik tertentu yang menjadi basis Bang-Jo.

Seperti dikatakan Koordinator Surabaya Ceria, Sudarmanto, aksi sosial ini tetap dilaksanakan tidak hanya terbatas pada penyemprotan cairan disinfektan untuk membasmi virus Corona, melainkan juga kepedulian untuk mengantisipasi penyakit demam berdarah.

Di pemukiman padat rawan serangan nyamuk DBD, dilakukan pengasapan

“Nama kami, tim pemburu Covid-19 dan DBD. Alat pelindung diri kami tetap mengusung nama Ning Lia karena kami sangat yakin figur inilah yang memang dibutuhkan wong cilik. Saat ini, wilayah yang kami terjuni sudah cukup banyak, diantaranya Sememi Rejo, Babat Jerawat, Manukan Wetan, Ampel, Bulak Banteng, Perak Timur, Simokerto, Gembong, Mojo, dan sebagainya.

Kenapa kami juga giat mengantisipasi DB? Karena DB ini cukup berbahaya. Siapa pun tahu, kalau demam berdarah dengue memiliki resiko tinggi karena menyangkut sel darah putih”, jelas warga Karangmenjangan tersebut pada Selasa (28/4/2020). Ia juga menambahkan bahwa wilayah yang disemprot adalah basis warga PDIP.

“Rata-rata justru kandang banteng. Mengapa begitu ? Karena kenyataannya, aspirasi warga yang masuk memang kebanyakan massa abangan. Itu fakta lapangan”, jelasnya.

Secara terpisah, jagoan yang diusung mereka menunjukkan sikap apresiasi.

“Saya sangat bersyukur dengan semangat relawan. Saya memang tahu sendiri bahwa relawan kalau turun, diantaranya adalah aksi penyemprotan anti Demam Berdarah, dilakukan berdasarkan aspirasi warga. Yah Alhamdulillah sejauh ini, selalu diterima dengan baik oleh warga,” kata Ning Lia.

“Selalu dipertemukan dengan orang-orang yang khusnudzon, berpikir positif atas kedatangan mereka, yaitu untuk membantu warga. Semoga dengan sifat gotong royong yang selalu terbangun di dalam warga, penyakit atau wabah apa pun, bisa diantisipasi”, tambahnya.

Ditanya soal kans rekom Pilwali Surabaya, Ning Lia menjawab singkat, “Berproses lebih penting ketimbang memikirkan kans sebuah jabatan”.

Aktivis tersebut juga menambahkan pentingnya pencegahan demam berdarah dengue. “Fogging itu memang penting, selain upaya lainnya, seperti menjaga kebersihan lingkungan. Kesehatan diri juga harus ditunjang dengan meningkatkan daya imun tubuh, seperti asupan zat besi dan protein”, pungkasnya. . (her)

Related Articles

Back to top button