Derap Perwira

Forkopimda Jateng dan Tokoh Lintas Agama, Gelar Doa Bersama Rajut Kebhinekaan NKRI

Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari, S.I.P., M.Si. menghadiri acara Silaturahmi Kebhinekaan dan Doa Bersama di Lapangan Benteng Vastenburg, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo.

SURAKARTA – HKNewsinfo : Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari, S.I.P., M.Si. menghadiri acara Silaturahmi Kebhinekaan dan Doa Bersama  di Lapangan Benteng Vastenburg, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo, Senin (7/9/2020).

Acara ini dihadiri para tokoh lintas Agama Se-Solo Raya dan dimaksudkan  dalam rangka merajut kebhinekaan dalam bingkai NKRI. Karena Bhineka Tunggal Ika harus dihayati, disimpan pada sanubari setiap warga negara Indonesia untuk menjaga persatuan dan kesatuan negara.

Indonesia merupakan bangsa yang besar dan menjunjung tinggi sikap toleran sehingga sudah semestinya harus menjaga persatuan dan kesatuan agar tidak mudah  terpecah belah. Setiap provokasi yang menginginkan persatuan dalam keberagaman kita goyah, harus ditangkal dan digagalkan.

“Saya mengajak kepada semua yang hadir mari kita bersama-sama menjaga keberagaman kita, menjaga situasi kebangsaan kita, kemasyarakatan kita sehingga menjadi lebih baik. Tercipta kedamaian, kenyamanan dan tentunya sesuai dengan tujuan negara, terciptanya masyarakat adil, makmur, sejahtera,” ungkap Pangdam.

Pangdam menyampaikan bahwa “Tuhan Maha Kuasa” untuk menciptakan segala sesuatu, bahkan untuk menciptakan sesuatu dengan wujud dan sifat yang sama itu tidaklah sulit. Namun Tuhan berkehendak menciptakan segalah serba beragam.

“Kalaulah Tuhan berkehendak kita sama, tentunya tidak akan ada kesulitan bagi Tuhan untuk menciptakan yang sama,” terangnya.

Sehingga dalam konteks ketidaksamaan ini sikap kita adalah menghormati keberagaman tersebut.

“Yang pertama adalah kita menghormati keputusan Tuhan. Menghormati keberagaman, kebhinekaan adalah menghormati keputusan Tuhan, keputusan Ilahi,” imbuh Pangdam.

“Karena hakekatnya kita diciptakan tidak sama. Maka yang harus kita lakukan tentunya sesuai dengan visi ketuhanan kita. Pengabdian kita kepada Yang Maha Kuasa melalui pengabdian kita kepada Negara, kepada Masyarakat, kepada lingkungan kita kepada segala hal, itu yang harus kita lakukan,” pungkasnya.

Hadir dalam acara tersebut diantaranya Gubernur Jawa Tengah H. Ganjar Pranowo, S.H, M.IP., Kapolda Jawa Tengah Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St., M.K., Wali Kota Surakarta FX. Hadi Rudyatmo, Danrem 074/WRT Kolonel Inf. Rano Maxim Adolf Tilaar, S.E., Para pejabat TNI, Polri, Pemda dan Pemkab, Tokoh Agama dan Masyarakat.(had).

Related Articles

Back to top button