Camat Candisari Turun Langsung Layani Warga Dalam Layanan Publik Akhir Pekan

SEMARANG – HKNews.info : Program Wali Kota Semarang dengan memberikan kemudahan bagi warga Kota Semarang dalam mengurus administrasi patut menjadi contoh bagi pemerintah kota/kabupaten lainnya.

Program layanan publik akhir pekan dan malam hari yang digelar di akhir pekan setiap bulannya ini mendapat apresiasi dari warga Kota Semarang yang sibuk di hari – hari biasa dapat memanfaatkan layanan di akhir pekan hari Sabtu pagi dan malam hari.

Berbagai macam layanan publik akhir pekan yang dapat diakses langsung oleh warga antara lain, pencatatan sipil, pertanahan, waris, pembayaran PBB dan lain sebagainya.

“Ini termasuk program unggulan pak Wali Kota Semarang, dimana setiap kecamatan, termasuk Kecamatan Candisari melaksanakan program pelayanan terpadu akhir pekan,” kata Agus Priharwanto, S.Sos MM, Camat Candisari kepada awak media disela – sela melayani warga yang mengurus surat di acara layanan publik akhir pekan yang digelar di halaman Kantor Kecamatan Candisari, Sabtu pagi (2/7/2022).

Lebih rinci Agus mengatakan, dalam layanan akhir pekan ini diharapkan bagi warga yang tidak sempat mengurus dihari kerja dapat memanfaatkan layanan publik akhir pekan di hari Sabtu.

“Di Candisari, ini adalah putaran ketiga, dibagi dalam dua shift, shift pertama jam 07.30 – 13.00 WIB dilanjutkan malam hari jam 19.00 – 22.00 WIB,” imbuh Agus.

Pembagian dua shift sendiri menurut mantan Camat Ngaliyan yang baru sepekan pindah tugas di Kecamatan Candisari ini diharapkan dapat memudahkan warga yang di Sabtu pagi tidak sempat mengurus, maka dibuka layanan di malam harinya, sehingga masyarakat dapat terlayani dengan baik.

“Kita harapkan warga lebih dekat dengan kecamatan maupun kelurahan,” harap Camat.

Selain layanan administrasi publik, dapat disaksikan pula produk – produk UMKM yang merupakan produk industri rumahan warga seputar Kecamatan Candisari dan juga menampilkan hiburan grup musik yang membuat suasana semakin meriah penuh semarak.

“Kita perlu bersinergi dengan seluruh warga masyarakat, mari kita bersama – sama masyarakat Candisari kita mewujudkan Semarang yang semakin hebat dengan berpartisipasi di lingkungan masing – masing, baik dibidang kemasyarakatan, pembangunan serta hal – hal yang dianggap perlu demi kemajuan Kota Semarang,” pungkasnya.

Edi Cahyo Kristanto, warga Kelurahan Jomblang yang tengah mengurus akte lahir untuk anak pertamanya, mangaku senang dan terbantu dengan adanya layanan publik akhir pekan yang di laksanakan di Kecamatan Candisari.

“Hari – hari biasa kan sibuk kerja, dengan adanya layanan week and ada pelayanan, senang sekali dan sangat membantu,” ucapnya.

Seperti yang disampaikan Edi, Arinda, warga RT 4 RW 3 Kelurahan Wonotingal yang mengurus surat pengantar kehilangan sertifikat tanah juga mengatakan hal yang sama, merasa terbantu dengan adanya layanan publik akhir pekan.

“Sangat membantu sekali, karena kita sehari – hari juga beraktifitas. Dengan adanya pelayanan publik di hari libur ini sangat membantu dimana pada hari biasa tak bisa mengurus. Semoga Semarang semakin hebat dan semakin maju,” ujar Arinda.

Sementara itu pelaku UMKM yang ikut serta meramaikan kegiatan layanan publik terdapat kelompok penyandang Disabilitas yang turut berpartisipasi memasarkan produk – produk warga penyandang disabilitas.

“Ya harapannya dalam setiap even atau kegiatan bazar, teman – temen disabiltas untuk diikutsertakan. Karena disinilah mereka dapat ikut mempromosikan hasil produksinya,” kata Joko Tri Saptono atau yang akrab disapa Bang Jack.

Jack berharap kepada pemerintah Kota Semarang untuk lebih memerhatikan produk – produk dari warga disabilitas serta menggunakan produk – produknya guna mengangkat ekonomi keluarga penyandang disabilitas agar bisa mandiri dan tidak menggantungkan bantuan pemerintah semata.

“Harapan saya, kita diberikan kesempatan apapun produk kami digunakan oleh pemerintah kota. Misal, dari kami ada usaha makanan ringan/cemilan, maka jika ada rapat – rapat bisa menggunakan produk kami, sehingga temen – temen disabilitas ini akan semakin terbantu, terutama untuk pemasaran, ini penting sekali bagi kami guna mengangkat hasil produk dari disabilitas itu sendiri,” kata Bang Jack, yang juga Ketua Himiks dan Gerai Kopi Mi Kelurahan Jatingaleh penuh harap kepada Pemerintah Kota Semarang. (had).